Jakarta: Sebagai salah satu negara paling populer di Asia Tenggara, Thailand juga mempunyai taman nasional yang tidak kalah menakjubkan.
Bagi Teman Gaya yang ingin menikmati keindahan karst batu kapur yang menjulang tinggi, hutan hujan kuno yang belum tersentuh, dan air terjun yang bergemuruh, taman nasional Thailand ini sangat cocok untuk dikunjungi. Tentunya setelah pandemi covid-19 ini berakhir ya!
1. Kaeng Krachan
Dikutip dari Forbes, Kaeng Krachan adalah taman nasional terbesar di Thailand. Taman nasional ini terdiri dari 1.100 mil persegi hutan yang belum tersentuh dan memiliki satwa liar langka.
Kaeng Krachan terletak di sepanjang perbatasan Burma. Berpadu dengan Taman Nasional Tanintharyi di dekatnya untuk menyediakan surga luas dari hutan hujan alami yang menjadi rumah bagi macan tutul, beruang madu, gajah, serigala, dan ratusan spesies asli lainnya yang sulit dipahami.
(Taman ini penuh dengan jalur pendakian panjang yang mengarah ke air terjun bergelombang, gua yang dalam, dan ratusan kolam kecil. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
2. Pang Sida
Terletak di sebelah barat perbatasan Kamboja, cagar alam yang luas ini adalah rumah bagi beberapa spesies asli Thailand yang paling rentan. Termasuk buaya siam, dholes, gajah Asia, dan owa lar.
Meskipun burung, reptil, dan mamalia dapat ditemukan berlimpah di seluruh taman, Pang Sida paling terkenal dengan spesies avertebrata dengan ratusan varietas kupu-kupu berwarna-warni yang tumbuh subur di sepanjang sungai dan sungai taman.
Untuk melihat sekilas salah satu situs alam paling menakjubkan di taman, kamu dapat berjalan-jalan santai hanya satu mil ke utara dari markas cagar alam untuk menemukan air terjun Pang Sida. Air terjun mengalir bebas yang dibingkai oleh vegetasi hijau yang cemerlang menjadikan taman ini terlihat makin sempurna.
(Pang Sida paling terkenal dengan spesies avertebrata dengan ratusan varietas kupu-kupu berwarna-warni. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
3. Khao Sok
Khao Sok mendapatkan pengakuan nasional atas karst batu kapur bergerigi dan hutan hujan perawan yang luas. Hutan rimbun di taman ini telah ada selama ribuan tahun. Memelihara beragam satwa liar asli di seluruh taman dengan ratusan spesies burung dan reptil.
(Taman ini memiliki lebih dari seribu varietas anggrek yang berbeda. Serta, binatang buas yang sulit ditangkap, seperti gajah dan harimau yang menyebut taman itu sebagai rumah. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
4. Doi Inthanon
Taman ini telah berkembang menjadi salah satu taman nasional paling populer di Thailand utara sejak didirikan pada 1972. Pengunjung dapat menemukan pemandangan lanskap sekitarnya yang spektakuler dari puncak Doi Inthanon, gunung tertinggi pada ketinggian 0,78718 meter persegi.
Meskipun puncaknya hanya dapat diakses dengan mobil, taman ini dipenuhi dengan jalur pendakian yang melintasi hutan hijau zamrud yang rimbun dan air terjun yang menjulang tinggi. Taman nasional ini juga merupakan rumah bagi beragam spesies burung asli.
(Taman nasional ini juga merupakan rumah bagi beragam spesies burung asli. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
5. Air Terjun Chet Sao Noi
Terletak di timur laut atau sekitar dua jam dari Bangkok, fitur air yang indah ini adalah salah satu taman nasional paling populer di kalangan penduduk asli Thailand.
Para pengunjung bebas berkeliaran di sepanjang jalur hiking dan beristirahat di bawah naungan pohon-pohon beringin yang keriput. Sambil menikmati keindahan air hijau zamrud yang semarak. Taman ini dipenuhi dengan area khusus untuk berenang.
(Nama taman diterjemahkan menjadi 'tujuh gadis kecil.' Referensi ke air terjun tujuh tingkat yang berfungsi sebagai daya tarik utama taman. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
(yyy)
